Moluccan Boobook. Ninox squamipila Bonaparte, 1850
Pengenalan
Berukuran sedang-besar (25-39 cm). Kepala dan mantel coklat polos,
dengan punggung dan penutup sayap sedikit berbercak. Bulu terbang dan
ekor berpalang. Dada merah karat, tubuh bagian bawah sisanya
keputih-putihan. Mata kuning. Jantan dan betina mirip, tetapi ukuran
etina sedikit lebih besar. Warna dan ukuran tubuh bervariasi tiap ras.
Suara
Suara panggilan 2 nada yang diulang “wu-wu” atau “ook-ook”.
Penyebaran dan ras
Endemik di Kep. Maluku.
Terdiri dari 4 sub-spesies, dengan daerah persebaran:
- hypogramma (G. R. Gray, 1860) – P. Halmahera, Ternate dan Bacan. Ciri: berwarna gelap, dengan mahkota abu-abu dan palang ventral merah karat.
- hantu (Wallace, 1863) – P. Buru. Ciri: tubuh bagian bawah merah-karat dan berpalang.
- squamipila (Bonaparte, 1850) – P. Seram.
- forbesi P. L. Slater, 1883 – Kep. Tanimbar. Ciri: berwarna merah karat-coklat cerah.
Tempat hidup dan Kebiasaan
Burung nokturnal penetap yang menghuni hutan primer dan sekunder yang
tinggi, hutan tebang-pilih dan tepi hutan di dataran rendah dan
perbukitan. Siang hari biasanya bertengger di tajuk yang lebat. Dapat
ditemui dari ketinggian permukaan laut sampai 1750 m. Makanan utamanya
serangga, yang diburu dari tempat bertengger di tajuk tengah dan tajuk
bawah hutan, kadang di tenggeran yang terbuka. Biasanya terlihat
sendirian atau berpasangan.
Galeri
Sumber : http://www.kutilang.or.id
No comments:
Post a Comment