Social Icons

Tuesday, August 12, 2014

Kecici Belalang

Burung Kecici Belalang. Locustella certhiola (Pallas, 1811)

Badan

Agak sedang (15 cm), coklat-bercoretan dengan setrip-mata kuning-tua dan terdapat warna putih di ujung ekor yang berwarna merah-karat. Tubuh bagian atas coklat bercoretkan abu-abu dan hitam, sayap dan ekor coklat-kemerahan, ekor bergaris hitam sebelum ujungnya. Tubuh bagian bawah keputih-putihan dengan dada dan sisi-tubuh kuning-tua. Tubuh bagian bawah burung remaja tersapu warna kuning dan terdapat bintik hitam berbentuk segitiga pada dada. Iris coklat; paruh bagian atas coklat, paruh bagian bawah kekuningan; kaki kemerahjambuan.

Suara

Getaran keras dan panjang “cir-cirrrr” serta nada peringatan bahaya “tik-tik-tik”. Juga kadang melantunkan kicauan lemah yang mengalun dan bergetar.


Persebaran

Burung migran. Berbiak di Asia utara dan Asia tengah. Saat musim dingin bermigrasi ke selatan, antara lain menuju Cina, Asia Tenggara, Palawan, Sunda besar, dan Sulawesi.
  • rubescens Blyth, 1845 – berbiak di Siberia, bermigrasi ke Asia Selatan dan Asia Tenggara.
  • sparsimstriata Meise, 1934 – berbiak di Siberia selatan sampai Mongolia utara, kemungkinan bermigrasi sampai Asia Selatan dan Asia Tenggara.
  • certhiola (Pallas, 1811) – berbiak di Transbaikalia sampai Siberia tenggara dan China timur-laut, bermigrasi sampai Asia Tenggara.
  • centralasiae Sushkin, 1925 – berbiak di Kazakhstan timur, Kyrgyzstan (Karkara), Russia dan dataran tinggi Gobi sampai China utara; kemungkinan bermigrasi sampai India timur dan Myanmar.
Tempat hidup dan Kebiasaan

Sering dijumpai mengendap-endap di rumpun buluh, daerah persawahan, rawa-rawa, rumpun rumput, dan payau dekat air, serta di tepi hutan. Saat merasa terganggu, terbang beberapa meter untuk kemudian bersembunyi kembali dalam kerimbunan.

Galeri

Kecici Belalang, Muara Angke, Jakarta  © Khaleb Yordan

Sumber : http://www.kutilang.or.id

No comments:

Post a Comment

 
Blogger Templates