Barred Cuckoo-dove Macropygia unchall (Wagler, 1827). Derkuku sepah (kudus), Limbuan (Sumatera barat), Uncal (sunda)
Badan
Agak besar (38 cm), berwarna coklat dan berekor panjang. Ekor dan
punggung bergaris-garis melintang hitam atau coklat. Kepala abu-abu
dengan tengkuk hijau-biru mengilap. Dada merah jambu, dan bergradasi
menjadi putih pada bagian perut. Betina: tidak ada warna metali hijau.
Iris kuning sampai coklat pucat, paruh hitam, kaki merah.
Suara
Sangat pelan, berupa satu seri dengungan , “kru-uum” atau “u-wa” dengan nada kedua lebih keras dan tinggi.
Persebaran dan ras
Global dan ras: Tersebar luas, dari pegunungan Himalaya sampai Nusa tenggara barat.
- tusalia (Blyth, 1843): Himalaya dari Kashmir dan timur Garhwal sampai Assam, Sichuan dan Yunnan bagian barat daya, dan perbukitan Myanmar bagian selatan sampai negara bagian Shan.
- minor (Swinhoe, 1870): Pegunungan di China selatan bagian tenggara (Fujian, Guangdong, Hainan) sampai Vietnam bagian tengah (Annam), Laos dan Thailand bagian utara.
- unchall (Wagler, 1827): Wilayah pegunungan di Semenanjung Malaysia, Sumatra, Java, Bali, Lombok dan Flores.
Hidup dalam kelompok kecil dan nampak jinak, tetapi saat merasa terancam
terbang dengan ribut dan mengepak-kepakkan sayapnya. Terbang sangat
cepat saatmelalui puncak pohon. Mencari makan pada pohon-pohon di
pegunungan pada rentang ketinggian antara 800 – 3000 mdpl., kadang turun
ke tanah untuk minum dan makan. Kadang ekornya terangkat saat berada di
atas tanah.
Galeri
Sumber : http://www.kutilang.or.id
No comments:
Post a Comment